Selasa, 28 Februari 2012
teknik memasang karbu
Teknik Memasang Karbu PE28 di Jupiter MX
Kalo agan mau Motor sampeyan jadi kencang..,silahkan Ikuti teknik penerapan dan pemasangan karbu keihin PE 28 / honda NSR SP, di bebek super Jupiter MX 135 LC andalan pabrikan berlambang Garputala ini butuh beberapa penyesuaian. Terutama pada bagian intake manifold-nya. “Kalau pakai PE 28, mesti pakai intake manifold yang model karet . Karena karbu asli MX135 pemasangannya kan pakai baut kayak di motor bebek umumnya,”Jenis karet intake yang dimaksud untuk PE 28 banyak kok, dijual di pasaran. Harganya Rp 70-80 ribuan. Tapi tak cukup sampai di situ saja lo. Sebelum memasang karet intake tadi, mesti diganjel adaptor dulu setebal 5-6 mm dengan bentuk yang dibuat agak miring.
“Sebab posisi dudukan atau lubang baut buat karbu standar di leher angsanya tidak lurus vertikal. Kalau langsung pasang karet manifold, nanti posisi karburatornya jadi miring ke bawah. Sehingga arah flow bahan bakar jadi melengkung,
Adaptor ini bisa dibuat di tukang bubut. Biayanya Rp 50-60 ribuan. Selain itu jika pakai karbu ini, filter udara bawaan motor mesti dipensiunkan. Gantinya filter racing. . di-setting karbu sesuai kondisi mesin Jupie MX Anda.
Oh iya, kalau mesin masih standar..dar..dar, kombinasi pilot jet dan main jetnya pakai 38 (pj) dan 112 (mj) atau 115. Sementara untuk yang sudah bore-up atau korek inlet serta exhaust port-nya, pj dan mj umumnya naik 1-2 step. Tapi tetap mesti dilakukan trial and error untuk dapat hasil pembakaran yang optimal.
http://www.artikelteknik.com/teknik-memasang-karbu-pe28-di-jupiter-mx-2011125407.htm
cara kerja mesin susuki
Kendaraan sejenis crossover layaknya
Suzuki SX4 yang merupakan perpaduan antara sebuah hatchback dengan SUV
memang memiliki citarasa dan ‘fell’ yang berbeda ketika dikendarai.
Bahkan dalam hal tampilan luarnya pun juga cukup mencerminkan
perbedaanya melalui tingkat Ground clearance yang lebih tinggi ketimbang
mobil hachback dan sedikit menyerupai ground clearance SUV.
Bodi sedang yang ringan didukung dengan
kaki-kaki yang handal layaknya suspensi depan yang memakai Mac Pherson
Strut yang mampu meredam getaran secara signifikan dan membuat kendaraan
tetap nyaman baik di on-road maupun light off-road, suspensi belakang
dengan Torsion Beam yang dapat meminimalisir guncangan sekaligus
bantingan pada bagian belakang serta dilengkapi dengan ventilated disc
(ABS+EBD+BA) rasanya cukup bekerja dengan baik.
Hal tersebut dibuktikan ketika kami
berkendara di medan yang permukaan tanahnya tak rata. Kinerja kedua
suspensi juga cukup baik hingga dapat menekan getaran dan tak menggangu
konsentrasi pengendara akibat getaran-getaran ketika melibas jalur yang
banyak dipenuhi gundukan tanah. Kestabilan ketika bermanuver di medan
tempur bertanah juga tak kalah mantabnya dan mebuktikan bahwa SX4
memiliki handling yang cukup mumpuni.
Dengan disokong mesin berteknologi DOHC,
VVT berkapasitas 1500 cc dan di kolaborasikan dengan transmisi 4-speed
otomatisnya, membuat SX4 tak ketinggalan dengan mobil-mobil yang bermain
dikelasnya. Saat memacu dijalur mulus beraspal, SX4 mampu lari hingga
angka 160 Km/jam walau sebenarnya putaran atas SX4 masih dapat bertambah
namun karena adanya getaran pada stier yang cukup terasa mau tak mau
akhirnya terpaksa melepas pedal gas.
Kekurangan lain dibalik segi desain yang
apik karya desainer Italia, Giorgetto Giugiaro ini adalah pada sisi
visibilitasnya. Lebih tepatnya bukan di bagian kaca depan, namun sektor
sampingnya, lebih-lebih di sisi pengendaranya. Adanya dua palang di
bagian pilar A ternyata cukup meresahkan saat merasakan sensasi
berkendara dengan SX4.
Terlebih ketika melalui jalur berkelok,
pandangan mata terasa cukup terganggu sehingga harus bersusah payah
untuk menoleh penuh guna menghindari terjadinya ‘blind spot’, padahal
sisi visibilitas merupakan unsur penting saat berkendara oleh karena
itu, hal ini menjadi point minus terbesar saat merasakan berkendara SX4
selain dari sisi bangku penumpang di bagian belakang yang tegak
http://www.duniaotomotif.net/oto/cara-kerja-mesin-vvt-suzuki.html
http://www.duniaotomotif.net/oto/cara-kerja-mesin-vvt-suzuki.html
mesin okrasa
Jika anda seorang yang telah menggeluti VW cukup lama, anda mungkin pernah mendengar istilah "OKRASA". Banyak orang yang tidak mengentahui apa itu sebenarnya mesin okrasa. Artikel ini akan menjelaskan karakteristik yang dimiliki sebuah mesin okrasa "vintage", dan mengapa mesin-mesin ini sangat jarang dan dicari-cari, serta mahal harganya.
Pada tahun 1950an, saat-saat VW baru memasuki pasar Amerika, EMPI mengeluarkan sebuah kit, yang mereka namakan "OKRASA". Kit ini dikeluarkan untuk meningkatkan kemampuan mesin standard VW, dengan dual karburator dan kepala-kepala silinder dan piston-piston khusus.
Dengan kata
lain, mesin okrasa adalah mesin performa tinggi pada masa-nya.
Mesin okrasa memiliki rasio kompresi sebesar 7.50, yang termasuk
tinggi jika dibanding dengan kompresi VW standar
Saya menemukan
informasi di majalah Road & Track edisi lama mengenai performa
mesin okrasa tersebut, yang mengatakan mesin okrasa dapat memacu
VW ke kecepatan 87 mph, dibanding dengan mesin standard yang hanya
dapat mencapai kecepatan 76 mph. Harga untuk sebuah kit okrasa
dari EMPI pada tahun 1956 adalah $250. Data-data juga menunjukkan
bahwa akselerasi 0-60 mph dapat ditekan 3 detik lebih cepat.
Mesin
VW standard memiliki horsepower pada 36@3700rpms, sementara untuk
mesin okrasa berada di 46 Jadi dapat anda lihat, bahwa
kit okrasa adalah salah satu cara pada tahun 50an untuk membuat
VW anda lebih cepat dari mobil-mobil tetangga anda. Harga mesin
okrasa saat ini termasuk sangat tinggi, dimana harga untuk sebuah
mesin okrasa bekas di "eBay" dapat mencapai $5000+ .Jika anda menemukan mesin okrasa tua, nilainya sangat tinggi. Ambil dan simpanlah dengan baik.
cara kerja kopling
cara kerja kopling
sistem kopling yang akan kita bicarakan disini adalah sistem kopling manual yang selanjutnya kita sebut dengan kopling saja.
Berikut ini ditampilkan gambar komponen penting
pendukung kopling, secara urut : Fly wheel atau roda gila, Clutch disc
atau plat kopling, Clutch cover atau dekrup dan Clutch release bearing
atau Drek lahar.
Susunanya di dalam mobil adalah :
Cara Kerja :
Fly wheel atau roda gila meneruskan sekaligus menyimpan
energi dari Crank Saft (kruk as) mesin saat mesin hidup (berputar), Plat
kopling menjadi satu-satunya perantara tenaga mesin dengan Porseneling kita
yang akhirnya tenaga ini akan diteruskan ke Roda. Sedangkan Dekrup
bekerja sebagai pengatur kapan tenaga mesin di teruskan dan kapan tenaga mesin
tidak diteruskan, hal ini dilakukan oleh kaki kita saat menginjak atau melepas
pedal kopling melalui perantara Drek lahar.
Catatan : Dekrup di ikat dengan
6(biasanya) baut terhadap fly wheel. plat kopling menjadi pengisi bagian tengah
antara fly wheel dengan dekrup. Pada bagian tengah plat kopling terdapat lubang
bergigi yang akan masuk kedalam As blender sebagai penerus tenaga dari plat
kopling ke Gearbox porseneleng.
Ketika kaki tidak menginjak pedal kopling
Ketika kaki kita tidak menginjak pedal kopling , dengan melihat
susunan diatas maka bantalan dekrup akan menekan plat kopling terhadap fly wheel
sehingga seolah olah Fly wheel, plat kopling dan dekrup menjadi satu kesatuan
sebagai benda rigid. sehingga apabila fly wheel berputar 10rpm maka demikian
pula dengan plat koplingnya. Dengan cara inilah tenaga dari mesin dapat di
transfer ke dalam Gearbox porseneleng (melalui as blender) yang pada akhirnya
diteruskan ke roda.
Ketika kaki menginjak pedal kopling :
Ketika kaki kita menginjak pedal kopling, maka dreklahar
mendorong kuku/ tuas dari dekrup sehingga bantalan dekrup yang menekan plat
kopling dan roda gila terangkat. ketika terangkat inilah posisi dikatakan Free /
perei. Dimana perputaran dari roda gila tidak di ikuti oleh perputaran dari plat
kopling. sehingga tenaga dari mesin tidak sampai pada gearbox perseneleng. Pada
saat ini lah perpindahan gigi dari porseneleng dapat dilakukan.Didalam gearbox porseneleng inilah tenaga dari mesin di atur
sedemikian hingga sesuai dengan kebutuhan pengemudi melalui rasio gigi.
Masalah Kopling
Susah masuk gigi : hal
ini mungkin dapat disebabkan oleh beberapa hal, sebelum dapat mengetahui
sumber kerusakan kita harus dapat mengetahui ciri2 atau gejala2 yang
terjadi. Gejala2 yang mungkin terjadi antara lain adalah :
- Susah masuk gigi Vosneling baik saat mesin
dimatikan maupun di hidupkan : hal ini berarti terdapat kesalahan pada
sistem mekanik pengoper gigi hal ini dapat berupa tongkat yang sudah
oblak, sift cable atau kabel gigi yang sudah rusak atau putus atau
mekanisme pengoper gigi didalam gearbox.
- Kopling susah masuk gigi hanya pada saat mesin di
hidupkan atau dinyalakan, namun mudah jika mesin dimatikan : dalam hal
ini ada 2 kemungkinan kerusakan yang pertama adalah
Kerusakan terjadi pada mekanisme pendorong clutch release bearing yaitu :
master kopling atas bawah, atau kabel kopling yang masih menggunakan
kabel, Fork/garpu kopling retak, bushing fork dan atau clutch release
bearing atau drek lahar itu sendiri. Kemungkinan yang kedua
adalah kerusakan terjadi pada Clutch cover atau dekrup, biasanya ada
ciri2 tambahan jika kerusakan terjadi pada dekrup anda yaitu biasanya
akan lebih susah masuk gigi lagi setelah melakukan perjalanan yang cukup
jauh atau kondisi dekrup sudah panas, gigi akan semakin susah di
pindahkan.
- Kopling bergetar saat pertama mau jalan : 90% hal
ini terjadi karena penggunaan Clutch disc atau plat kopling yang kurang
bagus (pantekan atau imitasi murahan), 10% fly wheel bergelombang.
- Suara mesin besar (rpm tinggi) tapi mobil ga mau lari (acceleration
kurang) : 80% hal ini terjadi karena platkopling anda sudah tipis, dan
lebih parah lagi akan timbul bau "sangit" ketika kita memaksa untuk
accelerasi. 20% Fly wheel aus atau "legok" hal ini biasanya terjadi
karena penggunaan plat kopling yang kurang bagus bahanya (imitasi).
- Terdengar suara2 dari transmisi : ada beberapa jenis suara yang mungkin timbul dalam transmisi antaralain
- Bunyi Clutch release Bearing = bunyi dari drek lahar ini akan
terdengar ketika kita menginjak kopling saat mesin hidup, dan akan
hilang suaranya ketika kita melepas kopling.
- Bunyi Pilot bearing = Akan terdengar saat mesin dihidupkan meskipun kita menginjak kopling atau tidak.
- Bunyi pada saat jalan = jika kedua bunyi diatas dapat didengar
tanpa pergerakan kendaraan, jenis bunyi yang ketiga ini hanya dapat
didengar pada saat kendaraan melakukan pergerakan. Bunyi ini berasal
dari bearing didalam gearbox anda.
- Bunyi mendesing pada gigi tertentu = hal ini terjadi karena
terdapat kerusakan pada pasangan gigi yang bunyi tersebut kemungkinan
gigi sudah aus atau rompal sehingga memberikan rongga udara yang dapat
menimbulkan bunyi mendesing.
Jika anda mendapati masalah diluar dari gejala yang saya sebutkan mohon bertanya dan berbagi lewat email : agar kami dapat mengembangkan wawasan kami lagi dan dapat menambah artikel ini sehingga berguna bagi yang lain.
sistem kopling yang akan kita bicarakan disini adalah sistem kopling manual yang selanjutnya kita sebut dengan kopling saja.
Berikut ini ditampilkan gambar komponen penting
pendukung kopling, secara urut : Fly wheel atau roda gila, Clutch disc
atau plat kopling, Clutch cover atau dekrup dan Clutch release bearing
atau Drek lahar.
- Bunyi Clutch release Bearing = bunyi dari drek lahar ini akan terdengar ketika kita menginjak kopling saat mesin hidup, dan akan hilang suaranya ketika kita melepas kopling.
- Bunyi Pilot bearing = Akan terdengar saat mesin dihidupkan meskipun kita menginjak kopling atau tidak.
- Bunyi pada saat jalan = jika kedua bunyi diatas dapat didengar tanpa pergerakan kendaraan, jenis bunyi yang ketiga ini hanya dapat didengar pada saat kendaraan melakukan pergerakan. Bunyi ini berasal dari bearing didalam gearbox anda.
- Bunyi mendesing pada gigi tertentu = hal ini terjadi karena terdapat kerusakan pada pasangan gigi yang bunyi tersebut kemungkinan gigi sudah aus atau rompal sehingga memberikan rongga udara yang dapat menimbulkan bunyi mendesing.
http://www.tangomotor.110mb.com/artikel/kopling.html
otomotif
HAL YANG HARUS DILAKUKAN SETELAH MEMBELI SATRIA FU Bag.3
Yah… ini adalah artikel 3 tentang Apa Yang Harus Dilakukan Setelah Membeli Satria Fu..setelah pada art bahas tentang ban dan membahas tentang kunci ganda…Pada artikel ini…saya akan bahas mengenai kaliper rem depan si Fu… simak baik-baik ya…
3. Kaliper Rem Depan
Lha…kenapa kaliper rem depan masuk kategori harus bro?? hemm…sebenarnya gak harus juga sih…ini kan cuma saran aja kalau masih punya duit lebih setelah nebus si Fu…
Gini bro sekalian….ini adalah pendapat pribadi saya yang bersifat subjektif..ingat subjektif….!!!! menurut saya kaliper rem depan satria fu yang 2 piston itu kurang pakem dibanding rem belakangnya yang cuma 1 piston…. Hal ini saya rasakan saat beberapa kali melakukan hard breaking…dimana rem depan kurang mampu mengurangi kecepatan motor pada saat kecepatan diatas 80 km/jam..padahal ban belakang sudah ngepooot kekanan karena terkunci rem belakang yang cuma 1 piston..!!! Apakah di kaliper rem depan tertanam semacam ABS yang tersembunyi ya?? sehingga bisa mencegah rem ngunci saat hard breaking??
Nah..solusinya bisa ganti ja tuh kaliper..ini klo masih punya duit sisa lho ya..klo gak ada ya gak apa-apa…cukup berhati-hati saja mengendari Si Fu yang bertenaga badak itu… oke?
Kalau mau ganti kaliper rem depan..dipasaran ada banyak kok.. tapi ingat pilih lah yang berkualitas… !!! ada merk Nissin jepang, KTC, Tokico, AHRS, dan lainnya… untuk kaliper depan pilih aja yang 4 piston biar makin pakem tuh rem depan.. harganya dimulai dari 500 ribuan… di speed shop atau toko variasi ada banyak tuh…
Atau…kalau mau aman biar gak pusing…dan ketipu dengan barang imitasi… bisa nebus kaliper belakang si Fu yang merknya Nissin 1 piston yang terbukti pakem..untuk harganya sendiri Rp. 500 ribu… atau mau pakai kepunyaan NINJA 250 juga boleh.. silahkan pilih sesuai budget yang tersedia….
Demikian lah artikel ini saya buat berdasarkan pandangan dan pendapat subjektif saya sendiri…… ngomong-ngomong adakah bro semua merasakan apa yang saya rasakan terhadap rem depan satria fu?? silahkan di share pada kolom komentar… Trima kasih….
http://agoey.wordpress.com/2011/12/19/hal-yang-harus-dilakukan-setelah-membeli-satria-fu-bag-3/
Langganan:
Postingan (Atom)